Padahal belum ada hasil kerja yang signifikan dilakukan oleh para menteri selama 100 hari kinerja kabinet Indonesia bersatu jilid II. Atau mungkin karena informasi yang sampai ke masyarakat tidak berimbang? Lihat saja televisi dan media lainnya, setiap hari dipenuhi dengan berita pansus Century yang diisukan masuk angin. Kasus Bibit Candra, Susno Duadji, Gurita Cikeas dan tandingannya dan berbagai berita lainnya memenuhi media, sehingga informasi kinerja menteri 100 hari pertama kabinet yang dipimpin SBY tidak nampak? Entahlah. Yang jelas ada berita kenaikan tarif dasar listrik yang sungguh mengejutkan.
Kenaikan tarif dasar listrik juga menjadi berita yang menyakitkan bagi rakyat Indonesia, betapa tidak, ketika para buruh berdemo menuntut penghapusan sistem kerja kontrak dan menuntut kenaikan sedikit gaji, tak pernah digubris. Tenaga kontrak menjadi senjata ampuh bagi para pengusaha untuk meraih keuntungan sebesar-besarnya tanpa memikirkan pesangon dan fasilitas lain bagi karyawannya. Sementara itu kenaikan gaji menteri begitu mudah mendapat persetujuan. Naiknya tarif dasar listrik tentunya hanya akan semakin membuat masyarakat miskin semakin sengsara, padahal seringnya mati listrik masyarakat tidak mendapat konpensasi apa-apa dari kerugian yang dialami.
Klik tombol untuk share di facebook Anda!
1 comments:
wah serius tuh, rakyat dah susah gini yang diatas malah dapet isu pada naik. dr pada naikin gaji mending buat bantu rakyat aja
Post a Comment